Pembagian laporan hasil belajar peserta didik semester ganjil tahun pelajaran 2021-2022 yang dilaksanakan pada hari Jum’at tanggal 17 Desember 2021 sedikit berbeda karena dibarengi dengan kegiatan Roots Day deklarasi anti perundungan sebagai salah satu program sekolah penggerak. Sebelum laporan hasil belajar (raport) peserta didik dibagikan, para siswa yang terpilih sebagai agen perubahan (anti perundungan) SMAN 1 Seputih Banyak menampilkan kreatifitas mereka sembari mensosialisasikan program anti perundungan kepada seluruh warga sekolah termasuk orang tua dan wali siswa yang hadir. Adapun yang ditampilkan oleh para siswa agen perubahan diantaranya yel-yel anti perundungan, akustik, tari kreasi, dan drama tentang perundungan yang lazim terjadi di sekolah.
Dalam sambutannya, Bapak I Made Sulatra, M.Pd. selaku kepala SMAN 1 Seputih Banyak menyampaikan bahwa sekolah akan terus mendukung program pemerintah khususnya dalam memberantas tiga dosa besar di lingkungan pendidikan yaitu perundungan, intoleransi, dan kekerasan seksual sehingga diharapkan dua sampai tiga tahun kedepan SMAN 1 Seputih Banyak dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih nyaman dan representatif.
Tepat pukul 09.00 WIB, pengumuman siswa yang memperoleh prestasi peringkat umum di masing-masing tingkat diumumkan, dan bapak kepala sekolah menyerahkan piagam penghargaan dan voucher pendidikan kepada siswa-siswi yang memperoleh peringkat umum didampingi oleh orang tua masing-masing siswa. Adapun voucher pendidikan yang diterima oleh siswa-siswi berprestasi tersebut berupa keringanan sumbangan pendidikan sebesar 100% kepada peringkat umum 1, 50% kepada peringkat umum 2, dan 25% kepada peringkat umum 3, untuk satu semester berjalan.
Siswa-siswi yang berhasil memperoleh penghargaan tersebut diantaranya:
NO | NAMA | KELAS | PERINGKAT |
1 | ZAHRA BUNGA MARISA | X.8 | 1 Umum Kelas X |
2 | KETUT RIAMINI RAHAYU NINGSIH | X.7 | 2 Umum Kelas X |
3 | NAJWA ALYA SYAHIRA | X.2 | 3 Umum Kelas X |
4 | KARENINA MUTIARA ANTONI | XI. IPA 5 | 1 Umum Kelas XI IPA |
5 | WIDIYA DWI HANDAYANI | XI. IPA 3 | 2 Umum Kelas XI IPA |
6 | RINA MARISCHA | XI. IPA 2 | 3 Umum Kelas XI IPA |
7 | ARJUN PRASETYO | XI. IPS 1 | 1 Umum Kelas XI IPS |
8 | MERLY LUCYANA | XI. IPS 1 | 2 Umum Kelas XI IPS |
9 | ICHA FERA NIKA | XI. IPS 4 | 3 Umum Kelas XI IPS |
10 | DESNI HAFIFAH | XII. IPA 1 | 1 Umum Kelas XII IPA |
11 | RISKA RAHMAWATI | XII. IPA 3 | 2 Umum Kelas XII IPA |
12 | SHAFA MAULANA | XII. IPA 4 | 3 Umum Kelas XII IPA |
13 | I GEDE MARDIKA PUJANA | XII. IPS 4 | 1 Umum Kelas XII IPS |
14 | KETUT NADILA ARIANTINI | XII. IPS 2 | 2 Umum Kelas XII IPS |
15 | FIRDO ARYANTO | XII. IPS 3 | 3 Umum Kelas XII IPS |
Selanjutnya, laporan hasil belajar peserta didik (raport) diserahkan oleh wali kelas langsung kepada orang tua/wali siswa di ruang kelas masing-masing. Dengan hadirnya orang tua mendampingi siswa di sekolah diharapkan dapat memberikan makna tersendiri sebagai salah satu bentuk penerapan pendidikan dengan paradigma baru yang mengintegrasikan empat komponen pembelajaran yaitu berpusat pada siswa (student-centered), pengetahuan (knowledge-centered), penilaian (assessment-centered), dan masyarakat (community-centered).
(Admin)